SIMPLIFY YOUR LIFE

Apabila saya bertanya kepada anda hari ini: ”Are you happy?”, apakah jawaban anda?

Sebuah pertanyaan yang mungkin mudah sekali untuk dijawab, apalagi kalau pertanyaan ini ditanyakan di dalam suasana yang baik, pasti tanpa berpikir panjang kita dapat langsung menjawab: “Yes, I’m happy.

Tetapi apabila pertanyaan ini dilontarkan ketika anda sedang sendirian dan anda mengambil waktu yang sedikit lebih lama untuk memikirkan jawaban dari pertanyaan ini, mungkin anda bisa menjawab: “I’m not sure that I’m happy.” Atau mungkin jawabannya lebih menyakitkan karena anda tahu bahwa di dalam hati kecil, anda merasa tidak bahagia sama sekali di dalam kehidupan anda saat ini.

Terkadang kita dihadapkan dengan sebuah kenyataan bahwa di dalam perjalanan rohani kita, seringkali jawaban Tuhan terhadap doa-doa dan pergumulan kita sangatlah lambat dan membingungkan. Ekspektasi kita terhadap Tuhan seringkali tidak sesuai dengan harapan kita. Mungkin ada sesuatu yang Tuhan ingin anda sendiri lakukan untuk mengubah kehidupan anda saat ini, dan saya harap beberapa poin dalam pemikiran saya ini bisa membantu anda untuk melakukan Langkah iman yang bisa merubah kehidupan anda untuk menjadi lebih baik.

Life is short

Hidup itu sangatlah singkat, ibaratnya seperti tissue gulung, semakin lama semakin cepat habis. Ketika kita kecil, sepertinya hari-hari berlalu dengan begitu lambat, semakin kita dewasa dan bertambah usia, sepertinya hari demi hari, bulan demi bulan, tahun demi tahun berjalan dengan sangat cepat.

Saya ingat pertama kali saya menggendong anak saya yang sulung untuk pertama kalinya, dan sekarang ukuran sepatunya sudah sama dengan saya! Dengan sangat cepat berlalunya dan betapa berharganya hari-hari yang ada, di mana kita tidak bisa melakukan time travel ke masa lalu, salah satu hal yang kita bisa lakukan adalah mengurangi dan sebisa mungkin mengeliminasi hal-hal yang tidak berguna / wasteful di dalam kehidupan kita.

Banyak sekali hal-hal yang tidak berguna yang biasanya kita lakukan setiap hari, misalnya attitude yang negatif seperti berkeluh kesah, tidak bersyukur, marah, iri hati, dan lain sebagainya. Atau misalkan ada kebiasaan-kebiasaan buruk yang kita lakukan seperti bermalas-malasan, senang makan junk food, merokok, minum minuman beralkohol, terjerat narkoba, pornografi, dan lain sebagainya.

Hal-hal yang menyenangkan yang tidak melanggar norma masyarakat pun sebetulnya tidak semua berguna, misalkan menghabiskan waktu untuk menonton Netflix, media sosial, shopping dan lain sebagainya pun bisa membuat hidup kita tidak bahagia, karena ada perasaan bersalah bahwa kita telah menghabiskan waktu untuk melakukan hal-hal yang tidak terlalu berguna. Terkadang hal-hal tersebut mengisi mayoritas kehidupan kita dan membuat hidup kita serasa tidak terlalu berarti.

Seperti yang Paulus katakan di dalam 1 Korintus 10:23:” ‘Segala sesuatu diperbolehkan.’ Benar, tetapi bukan segala sesuatu berguna. ‘Segala sesuatu diperbolehkan.’ Benar, tetapi bukan segala sesuatu membangun.

Mungkin ada sesuatu kekosongan yang seharusnya diisi oleh hal-hal lain yang kita isi dengan hal-hal yang tidak berguna. Sebagai pengikut Kristus, sadar atau tidak sadar kita sedang melakukan perjalanan rohani bersama Tuhan, dan menjadi seorang pribadi yang serupa dengan Kristus adalah salah satu hal yang utama yang harus kita kerjakan.

God’s Promise Over Our Lives

Yohanes 10:10 berkata bahwa: ”Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

Iblis selalu ingin mencuri sesuatu di dalam kehidupan kita supaya kita bisa menerima dan menganggap kehidupan yang tercuri tersebut adalah sesuatu yang sudah baik di mata kita, tetapi sebetulnya Tuhan Yesus datang supaya kita mempunyai kehidupan yang terbaik sesuai dengan apa yang Tuhan inginkan.

Semakin kita mengerti bahwa ada banyak celah bagi si iblis untuk mencuri apa yang baik di dalam kehidupan kita, maka semakin seharusnya kita paham bahwa kehidupan yang penuh distractions, yaitu kehidupan yang dipenuhi oleh hal-hal yang tidak berguna di dalam kehidupan kita, akan membuat kita semakin jauh dari janji Tuhan.

Janji akan kehidupan yang penuh kelimpahan, bukan hanya kelimpahan berkat finansial, tetapi jauh melebihi itu, kelimpahan sukacita, damai sejahtera, keturunan yang perkasa di muka bumi, kemenangan-kemenangan dalam setiap struggle dalam hidup kita, kelimpahan kasih dan kemurahan dari Tuhan dan manusia.

Semakin kita dewasa di dalam Tuhan, semakin kita bisa menjadi pribadi yang jauh lebih efektif, dan kita akan merasakan bahwa kita memiliki sebuah kehidupan yang jauh lebih bermakna daripada sebelumnya.

Focus on the most important things

Karena hidup kita telah ditebus oleh Tuhan Yesus dengan harga yang mahal, yakni pengorbananNya di kayu salib, kehidupan kita adalah kehidupan yang berharga di mata Tuhan, dan hendaknya kita juga semakin menghargai diri kita sendiri yang begitu dikasihi oleh Tuhan dan setiap hari belajar untuk sedikit demi sedikit mengurangi dan mengeliminasi segala beban dan dosa yang merintangi kehidupan kita, yaitu segala hal yang menjadi waste di dalam kehidupan kita, dan menggantikannya dengan hal-hal yang paling penting di dalam hidup kita.

Apakah hal-hal yang paling penting tersebut?

Hal-hal yang paling penting adalah hal-hal yang bersifat eternal, bukan hal-hal yang bersifat sementara. Paulus berkata di 1 Korintus 13:13 bahwa: “Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.”

Iman

Iman kita terhadap Yesus Kristus sangatlah penting, ini adalah hal yang membuat kita bisa menjadi pribadi yang baru di dalam Dia. Seluruh aspek dalam kehidupan kita bisa berubah karena seluruh dosa-dosa kita di masa lalu telah dihapuskan.

Perjalanan iman kita di dalam Kristus akan menjadi sesuatu yang significant karena perjalanan ini tidak akan berhenti ketika kita meninggal dunia, tetapi perjalanan iman ini akan terus berlanjut sampai kita masuk ke dalam kehidupan yang kekal.

Pengharapan

Karena kita percaya bahwa Kristus telah bangkit mengalahkan maut, kita bisa percaya bahwa everything is possible for God!

Ini yang mendasari attitude kita setiap hari di dalam kehidupan kita, mindset yang seharusnya dimiliki oleh seluruh pengikut Kristus, bahwa apabila Tuhan mengijinkan, kita dapat mengerjakan perkara-perkara yang besar bersama Dia ketika kita hidup di bumi. Tuhan rindu untuk berpartner dengan kita untuk bersama-sama melakukan hal-hal yang bermanfaat dan menjadi berkat bagi kehidupan banyak orang, menggarami kehidupan orang-orang di sekitar kita yang hambar, dan menerangi kegelapan yang ada di muka bumi ini.

Kasih

Inilah yang paling penting di antara yang paling penting, yaitu kasih. Kasih kita kepada Tuhan kita menentukan seberapa kita mau memberikan hidup kita untuk melakukan hal-hal yang penting di mata Tuhan, dan seberapa besar kasih kita kepada sesama kita menentukan seberapa besar legacy yang kita tinggalkan bagi orang-orang di sekitar kita.

Semakin besar legacy yang kita tinggalkan, semakin banyak orang-orang yang akan meneruskan hal-hal baik yang sudah kita lakukan sepanjang kita hidup, bahkan orang-orang akan terus merasakan buah-buah yang baik dari kehidupan kita walaupun kita telah meninggal dunia. Di akhir kehidupan kita, kita akan merasakan bahwa kita telah menjalani kehidupan yang bermakna dan tidak ada penyesalan sedikit pun dalam hati kita.

Ketika kita menginvestasikan hidup kita untuk mengasihi sesama manusia, baik terhadap orang-orang yang terdekat di dalam hidup kita, maupun kepada ruang lingkup yang lebih luas, buah-buah yang memuliakan Tuhan akan terus dihasilkan dalam kehidupan kita.

Face your problems

Tuliskanlah segala beban dan dosa yang merintangi kehidupan anda dan segala hal-hal yang tidak berguna yang anda ingin hilangkan. Hadapi masalah anda satu demi satu, kejar dan kalahkan setiap musuh yang anda hadapi, proaktiflah untuk keluar dari segala macam jerat yang menghalangi anda untuk bertumbuh.

Mulailah dengan mencari pertolongan dari pembimbing rohani anda, berbicaralah kepada tim pastoral apabila dirasa perlu, karena keterbukaan adalah awal dari pemulihan.

Jangan pernah puas dengan kemajuan anda, karena ini adalah sebuah perjalanan panjang untuk menjadi semakin serupa dengan Kristus.

Saya berdoa semoga kita semua semakin hari semakin bertumbuh di dalam perjalanan rohani kita bersama dengan Tuhan, dan memiliki kehidupan yang semakin bermakna di mata Tuhan dan manusia sehingga kehidupan kita menjadi kehidupan yang berkelimpahan. Amin.

Alex F. Santoso