PASTORAL DESK

SMALL IS BIG

Greeting Church,

Tanpa terasa kita sudah memasuki babak yang kedua, semester yang kedua di tahun 2024. Saya berdoa Anda semua dalam kondisi dan keadaan yang baik, sehat dan siap untuk memasuki semester yang kedua di 2024 dengan semangat yang baru. Saya sungguh bersyukur atas konsistensi Anda dalam melayani dan memenuhi panggilan Tuhan dalam hidup Anda, Alive in Calling sepanjang tahun ini.

Tema kita di bulan ini adalah Small is Big atau sesuatu yang kecil memiliki potensi yang besar kedepannya. Banyak hal kecil dalam kehidupan kita mungkin seringkali kita abaikan, sesuatu hal yang kecil jika kita tekuni dan jalani dengan setia pasti akan membuahkan hal yang besar nantinya, sebaliknya jika kita membiarkan atau meremehkan suatu hal yang kecil bisa saja akan berakibat fatal nantinya.

Beberapa dekade yang lalu ada sebuah kecelakaan pesawat ulang alik Challenger yang menyebabkan seluruh astronot yang ada didalamnya meninggal. Ada banyak konklusi tentang kejadian itu, tetapi menariknya orang-orang pintar di NASA memberikan konklusi atas apa yang terjadi, yang ada bukanlah sebuah kesalahan besar, tapi sebuah keretakan kecil dan juga ada baut yang dibuat tidak sesuai dengan spesifikasi yang terlanjur terpasang pada pesawat yang sangat mahal itu. Akibatnya, fatal sekali beberapa astronot meninggal dunia dan kerugiannya dihitung dari segi nominal tentu saja sangat besar.

Di dalam Firman Tuhan juga kita dapat melihat dari sepanjang perjalanan Yosua dan Bangsa Israel dalam merebut Tanah Perjanjian, kita melihat ada begitu banyak hal kecil yang tidak boleh mereka remehkan. Seperti, mengumpulkan 12 batu dari Sungai Yordan, berjalan dengan diam tujuh hari berturut-turut. Termasuk, tidak boleh mengambil satu barang pun dari Kota Yerikho untuk kepentingan sendiri.

Tetapi kita bisa belajar sesuatu yang kecil bisa menjadi besar, Small is Big ketika Akhan berubah setianya karena dia mengambil barang yang dikhususkan yang diperintahkan tidak boleh untuk diambil oleh Yosua.

Yosua 7:1

Tetapi orang Israel berubah setia dengan mengambil barang-barang yang dikhususkan itu, karena Akhan bin Karmi bin Zabdi bin Zerah, dari suku Yehuda, mengambil sesuatu dari barang-barang yang dikhususkan itu. Lalu bangkitlah murka Tuhan terhadap orang Israel.

Kita melihat bahwa Akhan merupakan bagian yang kecil dari jutaan orang Israel. Tetapi karena ketidaktaatan Akhan, Firman Tuhan mencatat bahwa orang Israel lah yang berubah setia. Demikian juga kita melihat ketika Yosua hendak menumpas kota Ai yang kecil. Sebelum menumpas Kota Yerikho, Yosua berkonsultasi dengan Tuhan. Tetapi kini, Yosua tidak berkonsultasi dan bahkan hanya mengirimkan sebagian kecil dari tentaranya untuk menumpas Kota Ai.

Namun hasilnya, mereka ditaklukan oleh Kota Ai yang kecil. Kita dapat belajar dari perjalanan orang Israel. Apa hal kecil yang seringkali kita abaikan, kita lewatkan, atau kita anggap remeh dalam kehidupan kita?

Banyak hal kecil yang ketika kita abaikan punya potensi untuk menghancurkan kehidupan kita di masa depan. Tetapi juga sebaliknya, hal kecil yang kita rawat dan tekuni dengan baik juga punya potensi untuk mendatangkan kebaikan di masa depan.

Mungkin ada kerajinan-kerajinan yang kecil, mungkin ada pertemuan-pertemuan kecil one-on-one yang seharusnya kita sudah lakukan sejak berapa lama yang lalu.

Mungkin ada permohonan maaf yang kecil yang seharusnya kita lakukan, mungkin ada pengampunan-pengampunan yang kecil, mungkin ada rekonsiliasi-rekonsiliasi yang kecil.

Mungkin ada pembenahan-pembenahan yang kecil yang harusnya sudah ada dalam keluarga kita, pelayanan kita, pekerjaan kita, gereja kita, apapun itu.

Janganlah menjadi orang yang terlalu lalai dan memudahkan hal-hal yang terlihat kecil, karena hal yang kecil itu ketika kita lakukan dengan setia akan menjadi sesuatu yang besar. Tuhan sangat senang dengan proses dan Dia ingin kita bertumbuh melalui apapun yang kita kerjakan walaupun terlihat kecil, sehingga nantinya ketika Tuhan percayakan sesuatu yang besar dalam kehidupan Anda dan saya, kita dapat mengelola dan menjaganya dengan baik.

Sekali lagi marilah kita berpikir,

Apa hal yang kecil yang harus kita bereskan di bulan ini?

Apakah mungkin ada kebiasaan-kebiasaan kecil?

Apakah mungkin ada pemikiran-pemikiran kecil?

Apakah mungkin ada hal-hal yang kecil yang tertunda yang selama ini kita anggap, oh saya bisa lakukan nanti saja. Tetapi sampai sekarang anda belum kerjakan.

Saya berdoa agar Anda terus setia dalam apapun yang kerjakan saat ini. Janganlah menjadi orang yang terlalu lalai dan memudahkan hal-hal yang terlihat kecil, karena hal yang kecil itu ketika kita lakukan dengan setia akan menjadi sesuatu yang besar.

Ad majorem Dei gloriam,
Ps Sam and Naf Hartanto